Jember (jurnalbesuki.com) – Kehadiran bulan suci Ramadhan bagi masyarakat muslim adalah sesuatu yang dinanti dan dibanggakan. Saat melaksanakan ibadah puasapun ekspresi mengawali puasa dan mengakhirinya dilakukan dengan beragam cara.
Jika anda berjalan-jalan selepas sholat ashar,
tingkat keramaian dijalanan terutama kawasan perkotaan cenderung berbeda dengan
bulan-bulan diluar ramadhan. Lalu lalang kendaraan, pejalan kaki hingga penjaja
takjil nampak ramai mewarnai jalanan.
Tetapi dimanakah tempat berbuka puasa yang
rekomended jika anda akan melaksanakan pembatalan puasa yang lazim dikenal
dengan sebutan Berbuka Puasa itu?.
Berikut kami sajikan informasi terbaik terkait
tempat berbuka yang nyaman :
1. Rumah
Rekomendasi pertama
yang banyak dijadikan jawaban saat iseng survei di IG Story adalah home
sweet home. Iyalah, masakan emak di rumah emang ga ada duanya deh.
Siapa yang bisa menyangkal. Itu buat yang tinggal bareng orangtua.
Sedangkan yang udah mandiri dan membangun keluarga kecil, mungkin masak-masaknya biasa aja, tapi momen kehangatan keluarga itulah yang dicari. Selain itu, ada pahala tersendiri untuk istri yang menyiapkan menu buka puasa suami dan keluarga. Kalau suami juga ikut membantu, maka dapetin sunnahnya juga.
2. Masjid
kalau temen-temen punya jiwa petualang, sekali-kali cobain deh ide untuk keliling dari masjid satu ke masjid lainnya. Sekalian wisata religi kan ya? Selain niat utamanya bisa mempermudah ibadah, karena udah pasti mendahulukan shalat berjamaah, baru berbuka besar.
Hampir setiap masjid kan menyediakan ta'jil gratis dan juga menu berbuka beratnya. Kita juga bisa ikut mendoakan orang-orang yang sudah menyediakan waktu, tenaga, dan uangnya untuk menyiapkan berbuka tadi, supaya makin bertambah berkahnya.
Kalau
di Jember, bisa diurut dari Masjid Jami' Al Baitul Amin, Masjid Raudhatul
Muchlisin di Gajah Mada yang hits itu, masjid di Talangsari, masjid di Gebang,
Masjid Sevendream City, Masjid di daerah kampus seperti Unej, Poltek, daerah
Sumatra, Kalimantan, Jawa, Karimata, dsb hampir semuanya ada di ruas jalan.
3. Food Bazaar Ramadhan
Ini maksudnya pasar Ramadhan dadakan yang biasanya udah mulai buka lapak jam 3
ke atas. Kalau di sekitar daerah saya di Kaliurang alias deket Mastrip, ramenya
udah pasti di seputar Jalan Jawa atau Jalan Kalimantan.
Urutin aja tuh di sepanjang jalan, dari mulai mahasiswa yang jualan untuk galang dana event, buibu, pasar Car Free Day yang biasanya Minggu pagi, berubah jadi sore hari. Mulai dari menu takjil es-esan, aneka lauk pauk untuk dibawa pulang, menu bakaran, dsb lengkap banget.
Cafe yang satu ini pasti ga asing lagi buat yang udah lama tinggal di Jember, terutama kalangan kampus. Terletak di Jalan Jawa, seberang SMPN 3 Jember, Grand Cafe yang letaknya di lantai 2 ini selalu ramai dikunjungi, bahkan di bulan-bulan non Ramadhan.
Grand Cafe sendiri terdri dari 3 lantai, ada musholla yang memudahkan juga aksesnya di lantai 3. Ada VIP Room yang full AC dan berkaca. Ada pula non VIP room yang bisa jadi smoking room juga. Interiornya yang retro dan juga cocok buat penggemar motor, cakep banget.
Menunya jangan
ditanya, andalan semua. Saya paling favorit sih ada nasi goreng atau kwetiauw
dengan porsi yang lumayan. Atau sup iga, atau nasi tomyam yang yummy. Mau
menu snack semacem singkong goreng, tempe atau tahu dengan
bumbu kecap, enak semua. Harga di kisaran 10-20 ribuan lah. Lebih baik
reservasi dulu aja kalau mau rombongan.
Pernah lewat
Perumahan Gunung Batu Permai? Di ruas jalan utamanya, perhatikan ada tulisan
huruf N, O, dan G Resto merah yang mencolok mata. Dengan konsep yang homey, NOG
siap memanjakan setiap pengunjungnya.
6. Warung Kembang
Yang spesial, tentu menunya yang serba tradisional. Dan paling suka adalah ada minuman herbalnya, semacam beras kencur, sinom, dan bisa dibikin es yang seger gitu. Harganya murmer, yang di gambar atas itu, paketan berlima cuma 175 ribu loh. Bisa dibayangin ya start berapaan. Ga bikin kantong jebol deh kuliner di Jember. Musholla juga tersedia rapi dan sangat layak disini.
Nah, tinggal piliha lokasi mana yang disenangi sesuai dengan
selera. Selamat menjalankan ibadah puasa. (sumber: pritahwdotcom/hans)