Jember (jurnalbesuki.com) - Kepolisian Resor Jember Jawa Timur kembali berhasil melumpuhkan Jambret yang selalu beraksi dengan menggunakan kekerasan dan senjata tajam. Saat ditangkap, Petugas terpaksa melumpuhkan RH (32) dengan menembak kaki kanannya karena melawan dan melarikan diri.
Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo dalam keterangannya menjelaskan, RH selalu melancarkan aksinya dengan menggunakan sepeda motor dengan berkeliling mencari mangsa. Ketika menemukan kemungkinan beraksi, maka calon korban langsung dipepet dan diancam dengan senjata tajam.
“Selama ini tersangka memang mobile menggunakan sepeda motor. Ketika menemukan calon korban dan situasi dinilai memungkinkan melakukan aksi, tersangka memepet korban,” kata Kepala Kepolisian Resor Jember Ajun Komisaris Besar Hery Purnomo ketika press release di Gedung Rupatama Polres Jember, Kamis (02/02/2023).
Aksi terakhir RH ketika melakukan perampasan terhadap korban yang masih mahasiswi berinial M (21) yang sedang melintas dijalan Desa Subo Kecamatan Pakusari. Mahasiswi yang sedang berboncengan dengan teman berinial E itu dipepet RH. Tak hanya itu, RH juga mengancam korban dengan sebilah golok.
M dan E sama-sama ketakutan. Apalagi RH mengancam dengan menggunakan sebilah golok dan memaksa mereka menyerahkan harta benda. Tak butuh waktu lama, dua unit telepon tablet Samsung Galaxy dan uang Rp 700 ribu berpindah tangan ke RH. Uang itu digunakan untuk membeli minuman keras dan pil koplo.
Setelah ditangkap polisi, RH mengaku sudah beraksi di 15 lokasi lain. “Selain di wilayah Jember, juga pernah melakukan tindak pidana yang sama di Krikilan, Banyuwangi. Kami sudah berkoordinasi dengan Satuan Reserse dan Kriminal Polres Banyuwangi supaya kasusnya bisa diungkap di sana,” kata Hery.(bj/hans)