Beruntung, begitu mendengar suara batang pohon mangga akan patah, nenek Asia yang sedang tidur di rumah anaknya itu, langsung semburat keluar rumahnya untuk menyelamatkan diri.
"Alhamdulillah saya tertimpa batang pohon mangga yang patah. Sebab, batang pohon mangga berukuran besar yang patah menimpa rumah anak, hingga mengalami rusak berat bangunan atasnya,"ujar nenek Asia, Minggu (25/2/2024).
Diperoleh keterangan, sebelum batang pohon mangga patah, hujan deras dengan intensitas tinggi, yang disertai angin kencang melanda kawasan kota Situbondo, sehingga Ibu Hari dan anaknya keluar rumahnya, karena dikhawatirkan pohon mangga di depan rumahnya tumbang, sementara ibunya tidur di dalam rumahnya.
Benar saja, hanya dalam hitungan menit, batang potong mangga di depan rumahnya patah dan menimpa rumahnya, hingga mengakibatkan bangunan bagian atas rumahnya mengalami rusak berat, dengan kerugian materi puluhan juta.
Kepala BPBD Kabupaten Situbondo Sruwi Hartanto membenarkan, rumah milik Ibu Hari rusak akibat tertimpa pohon, meski demikian tidak ada korban dalam bencana pohon tumbang tersebut.
"Alhamdulillah tidak korban, namun atap rumah korban rusak akibat tertimpa batang pohon mangga yang patah. Selain, petugas gabungan yang datang ke lokasi, mereka langsung memotong batang pohon yang patah tersebut,"kata Sruwi.(ary)