Bahkan, dalam menggelar pesta miras, oknum karyawan farmasi mengajak belasan orang temannya, dua orang diantaranya perempuan, yang disebut-sebut berprofesi sebagai Lady Companion (LC).
Praktis, dugaan pesta miras di gedung farmasi itu, dikeluhkan puluhan warga sekitar, yang tak jauh dari gudang tempat menyimpan obat-obatan milik Dinkes Kabupaten Situbondo.
Dugaan sementara, yang sering mengundang untuk pesta miras, yakni oknum penjaga malam gudang farmasi Dinkes Kabupaten Situbondo.
Gudang Farmasi milik Dinas Kesehatan (Dinkes) Situbondo, di Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, diduga kuat menjadi tempat pesta minuman keras (miras), keBahkan dari belasan pemuda yang terlibat, dua diantaranya perempuan.
"Tadi malam sekitar pukul 1.00 salah satu pemuda ada yang mabuk berat keluar dari gudang farmasi. Orangnya menggeber-geber gas motornya. Bahkan, sempat memukul salah satu warga,"ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, Selasa (16/4/2024).
Menurutnya, ulah pemabuk juga dikeluhkan para tamu hotel lotus milik SMK Negeri 1 Panji. Pasalnya, pemuda mabuk tersebut juga bikin di dalam hotel lotus, yang berlokasi tepat di sebelah gedung farmasi.
"Makanya, ulah pemabuk yang pesta miras di gudang farmasi memang meresahkan. Makanya, warga langsung menghubungi petugas Polsek Panji,"kata pria berusia 51 tahun.
Sayangnya, saat petugas Polsek Panji datang ke lokasi, namun petugas tidak berhasil mengamankan belasan pemuda yang diduga mabuk pesta miras di gedung farmasi.
"Saya tahu, polisi hanya mengamankam satu sepeda motor. Pemuda yang bikin keributan berhasil melarikan diri,"bebernya.
Kapolsek Panji, Situbondo AKP Nanang Priambodo membantah adanya dugaan belasan pemuda pesta miras. Pihaknya hanya menerima laporan ada pemuda bertengkar. Namun, saat petugas datang ke lokasi sudah tidak ada lagi kegaduhan.
"Kami hanya mengamankan satu unit sepeda motor Suzuki satria FU. Kalau masalah pesta miras kami belum menerima laporan,"bantah AKP Nanang Priyambodo.(ary)