sekelompok pemuda saat berburu ular ditengah badai rob.(foto: JB.com) |
Situbondo (jurnalbesuki.com) - Kembali badai rob menggenangi ratusan rumah warga tiga dusun di Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, dengan ketinggian air mencapai 40 hingga 50 centimeter, Minggu (15/12/2024) dinihari.
Karena pada hari kedua badai rob lebih besar, sehingga air tidak hanya menggenangi halaman rumah warga, namun mulai masuk ke rumah ratusan warga pada tiga dusun, yakni Dusun Karang Sari, Dusun Pesisir Timur, dan Dusun Pesisir Utara, Desa Kilensari.
Ironisnya, pada hari kedua badai rob di kawasan kampung pesisir Panarukan itu, diketahui puluhan ekor ular ikut terbawa arus banjir. Bahkan, puluhan ekor ular tersebut mulai masuk ke rumah warga terdampak badai rob.
Namun, karena khawatir puluhan ekor ular menggigit warga, sekelompok pemuda setempat langsung berburu ular. Dalam perburuan mereka berhasil menangkap belasan ekor, satu ekor ular diketahui jenis ular cobra.
"Kami terpaksa berburu ular, karena khawatir ular yang terbawa air laut akan menggigit warga. Mengingat pada badai rob pada dinihari ini (Minggu red-) banyak ditemukan ular,"ujar Ramadhan (21), salah seorang warga setempat, Minggu (15/12/2024).
Menurutnya, sebelum berburu ular ditengah badai rob, pihaknya duduk didepan rumah bersama sejumlah temannya. Namun, saat asyik duduk dirinya melihat seekor ular yang terbawa arus banjir, sehingga pihaknya langsung menangkap seekor ular tersebut.
"Selanjutnya, saya dan teman-teman langsung berburu ular ke sejumlah warga terdampak banjir. Hasilnya saya dan teman-teman berhasil menangkap 12 ekor ular, satu ular diantaranya diketahui jenis kobra,"ujar Ramadhan.
Sementara itu, Purnomo, salah seorang terdampak banjir rob mengatakan, selain diketahui ketinggian air pada hari badai rob, namun pada banjir rob kedua arus banjir membawa puluhan ekor ular, sehingga kondisi tersebut mengkhawatirkan warga.
"Namun, karena ketinggian air akibat banjir rob makin tinggi, sebagian warga tidak tidur karena khawatir ketinggian air akan bertambah, air mulai berangsur-angsur surut mulai 03.00 WIB,"kata Purnomo.(ary)