KLM Fajar Lorena Safari Diterjang Gelombang Beruntun, Sebelum Karam di Perairan Situbondo

Iklan Semua Halaman

KLM Fajar Lorena Safari Diterjang Gelombang Beruntun, Sebelum Karam di Perairan Situbondo

09/12/2024

Detik-detik sejumlah penumpang KLM Fajar Safari Lorena, yang dievakuasi oleh kapal tanker Berlian Selatan

Situbondo (jurnalbesuki.com) - Sebelum karam di perairan antara Situbondo-Madura, Kapal Layar Motor (KLM) Fajar Lorena Safari yang dinahkodai Ramli, karam setelah diterjang pusaran  gelombang beruntun,  yang mengakibatkan lambung depan KLM Fajar Safari Lorena pecah.


Junaidi, salah seorang ABK KLM Fajar Safari Lorena mengatakan, sebelum diterjang pusaran gelombang beruntun, pihaknya dalam perjalanan dari pelabuhan Sepudi, Sumenep Madura.


"Namun, saat melintas  di lokasi kejadian, tiba-tiba cuaca buruk yang disertai pusaran gelombang beruntun, menghantam lambung depan kapal, yang mengakibatkan lambung kapal pecah,"ujar Junaidi, Senin (9/12/2924).


Mengetahui air mulai masuk ke dalam kapal, pihaknya langsung menghidupkan tiga mesin pompa penyedot air, namun tiga mesim pompa tersebut tidak mampu menguras air di kapal.


"Sebelum KLM karam, kami sudah berupaya menguras air menggunakan tiga mesin pompa penyedot air,"beber Junaidi.


Junaidi menjelaskan, mengetahui KLM Fajar Safari Lorena karam, Ramli sebagai nahkoda berusaha mendekat ke kapal tanker Berlian Selatan, yang sedang melintas dilokasi kejadian.


"Hingga akhirnya kru kapal tanker Berlian Selatan, mengevakuasi  sejumlah penumpang KLM Fajar Lorena Safari,"katanya.


Sementara itu, Syukur, salah seorang penumpang selamat mengatakan, setelah sekitar dua jam berangkat dari pelabuhan Sepudi Sumenep, Madura, tiba-tiba lambung  kapal bocor.


"Bahkan, hanya dalam hitungan menit, air laut memenuhi kapal yang ditumpanginya, sehingga mengakibatkan puluhan penumpang panik,"ujar Syukur.


Puluhan penumpang yang selamat dievakuasi ke pelabuhan Jangkar, Situbondo, dengan menggunakan KNP 498 KSOP Kelas IV Panarukan, Situbondo. Selanjutnya, sejumlah penumpang dikumpulkan di aula pelabuhan Jangkar, Situbondo.


"Selain didata, sejumlah penumpang selamat diperiksa keehatannya, sedangkan penumpang meninggal langsung dievakuasi ke RSUD Asembagus, Situbondo,"ujar Jefry, anggota Basarnas Jember.(ary)