Situbondo (jurnalbesuki.com) - Setelah sempat dilaporkan hilang saat melaut di perairan Madura, tiga nelayan asal Dusun Nyamplong, Desa Sumberanyar, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, mereka ditemukan dalam kondisi selamat, Selasa (11/2/2025).
Tiga nelayan yang ditemukan dalam kondisi selamat, meski sempat terombang-ambing selama 12 jam di tengah laut, Amsa (50), Hamim (64), keduanya asal Desa Sumberanyar, Nur Salim ,(63) asal Desa Suren, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember.
Informasi yang dihimpun, sebelum dilaporkan hilang oleh keluarganya, tiga nelayan nekat seorang diri melaut pada Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 15.00 WIB, mereka
menggunakan perahu Jaring jenis Fiber bernama "DAENG" menuju lokasi mencari ikan di Perairan Sapudi - Madura.
Namun, dalam perjalanan menuju ke perairan Madura, perahunya diterjang gelombang tinggi hingga tenggelam. Sehingga tubuh tiga nelayan terlempar ke laut, Hamim menyelamatkan diri berpegangan pada Perahu, Nur Salim berpegangan pada timba kecil, Pak Amsa berpegangan pada Styrofoam.
Beruntung, saat tiga nelayan terombang-ambing di tengah laut, ada sejumlah perahu motor slerek tetangganya, yang melakukan upaya pencarian menemukan tiga korban di tempat yang berbeda. Selanjutnya, mereka langsung dievakuasi ke bibir pantai Mimbo, Desa Sumberanyar, Kecamatan Banyuputih, Situbondo.
Selanjutnya, petugas Satpolairud Situbondo langsung mengantarkan tiga korban ke rumahnya masing-masing, setelah sebelumnya tiga nelayan tersebut diperiksa kesehatannya oleh petugas Puskesmas setempat.
“Alhamdulillah, saya mendapat pertolongan dari Allah SWT, sehingga saya masih di kesempatan untuk bertemu dengan keluarga,”kata Amsa.
Sementara itu, Kasatpolairud Polres Situbondo AKP Gede Sukarmadiyasa mengatakan, begitu mendapat informasi tiga nelayan Situbondo yang dinyatakan hilang, ditemukan dalam kondisi selamat, petugas langsung mengantarkan tiga nelayan ke rumahnya masing-masing.
“Namun, sebelum diantarkan ke rumahnya, tiga nelayan diperiksa kesehatannya oleh petugas Puskesmas setempat, mengingat korban sempat terombang-ambing di tengah laut,”kata AKP Gede Sukarmadiyasa.(ary)