Laut Pulau Merah Makan Korban Lagi, 2 Remaja Tanggung Digulung Ombak

Iklan Semua Halaman

Laut Pulau Merah Makan Korban Lagi, 2 Remaja Tanggung Digulung Ombak

19/04/2025


Banyuwangi (jurnalbesuki.com) - Dua remaja lagi-lagi menjadi korban keganasan ombak di pantai Pulau Merah Banyuwangi pada Jumat (18/04) sekitar pukul 05.30 WIB. Keduanya disebutkan terseret ombak besar yang tiba-tiba datang dan menggulung keduanya yang sedang asyik berenang.


Petugas yang mendapatkan laporan peristiwa tersebut langsung melakukan upaya penyelamatan. Satu diantara mereka berhasil diselamatkan petugas. Sementara seorang lagi sampai saat ini masih dilakukan pencarian.


Kapolsek Pesanggaran Banyuwangi kepada sejumlah wartawan menyatakan bahwa kejadian itu menimpa 2 remaja, masing-masing bernama Revan (12) dan Ronan (12). "Korban atas nama Revan berhasil diselamatkan petugas kami sedangkan korban Ronan masih dalam pencarian," ujar AKP Lita Kurniawan.


Meneurut Lita, kedua korban adalah warga Desa Rejoagung Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi dan keduanya berstatus sebagai pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP).


Informasi yang berhasil dikumpulkan menyebutkan bahwa para remaja tersebut datang berempat dengan mengendarai 2 unit sepeda motor. Begitu sampai dilokasi pantai, mereka langsung bermain dipinggiran pantai.


Kata Lita, petugas yang mengetahui ada beberapa anak yang bermain dipinggiran pantai itu langsung diberikan peringatan melalui pengeras suara. Tetapi peringatan petugas itu tidak diindahkan mereka. 


"Mereka sudah sempat diperingatkan melalui pengeras suara oleh petugas penjaga, namun para korban tidak mengindahkan," terang Lita.


Belum lama berenang di bibir pantai, saat keduanya sedang asyik bermain, ombak besar datang secara tiba-tiba dan menyeret mereka hingga ke tengah laut.


Dua orang teman korban yang berada di pantai langsung berteriak meminta tolong. Petugas penjaga pantai yang mengetahui kejadian itu segera melakukan upaya penyelamatan.


"Salah satu korban atas nama Revan berhasil diselamatkan, sedangakan Ronan sampai saat ini masih dalam pencarian," ujarnya.


Lita menambahkan, petugas kepolisian bersama petugas penjaga pantai dibantu Pokmas setempat masih berupaya melakukan pencarian korban hilang.(hans/dtk)